Hidup adalah Apa yang Kamu Jalani Hari Ini

Kemarin adalah Pelajaran dan Esok Adalah Sebuah Harapan.

Categories

Hargai Setiap Kesempatan

Pepatah negeri Cina mengatakan, "Cintailah apa yang Anda
kerjakan, dan Anda tidak pernah harus bekerja sehari pun
seumur hidup Anda."

Nasihat yang bagus, namun tidak sepenuhnya benar. Tidak
untuk setiap orang.

Bagaimana dengan seseorang yang kurang beruntung dan
terpaksa harus bekerja apa pun agar dapur tetap mengepul?

Adakah jalan menuju sukses bagi orang-orang yang berada
dalam posisi seperti itu? Apakah strategi sukses bagi
orang yang memulai dari nol, bahkan negatif?

Kuncinya terletak pada topik hari ini, yaitu: "Hargailah
setiap kesempatan."

Kita mungkin tidak bisa memilih saat ini. Kita tidak
mencintai apa yang Kita kerjakan, tapi tidak banyak yang
bisa Kita perbuat.

Tapi bagaimanapun, bukan berarti Kita harus
menyerah. Alih-alih berpikir Kita terperangkap di dalam
situasi ini, hargailah kesempatan yang Kita miliki
sekarang.

Kesempatan membangun hidup, masa depan, kesehatan,
kesuksesan dan kesejahteraan. Anda tidak suka mengetuk
pintu? Setidaknya cintailah kesempatan yang ada di balik
pintu itu.

Seseorang pernah bertanya, "Pekerjaan saya memasukkan
lembaran demi lembaran data ke komputer. Benarkah saya
harus menyukainya?"

Tidak. Namun jika ini kesempatan pertama Kita untuk mendaki
tangga kesuksesan, Kita akan bilang, "Saya senang seseorang
memberikan saya kesempatan ini. Saya akan mengerjakannya
dengan baik dan sepenuh hati. Ini hanya batu loncatan dan
saya tidak akan lama di sini."

Kenyataannya, dalam kehidupan setiap orang... peluang
datang silih berganti. Jika Kita melihat posisi Kita hanya
sebagai salah satu titik dalam deretan kesempatan yang ada,
Kita akan mulai menumbuhkan kepercayaan diri.

Kita akan beralih dari seorang yang skeptis menjadi yakin
dan percaya.

Setiap interaksi yang Kita lakukan bisa membuka peluang
yang tak terkirakan sebelumnya. Tak terbatas apa yang akan
terjadi di masa yang akan datang. Mungkin Kita akan bertemu
pasangan hidup. Mungkin seorang teman baik. Mungkin seorang
rekan usaha untuk tahun-tahun berikutnya.

Masalahnya, banyak orang yang tidak siap ketika kesempatan
berikutnya datang.

Banyak yang bahkan tidak bergeming saat peluang itu datang 
mengetuk pintu mereka.

Apakah Kita sudah mempersiapkan diri dengan baik dan
bergerak begitu kesempatan itu muncul?

0 komentar

Posting Komentar

Terima kasih telah mengunjungi Blog kami.
Dan di mohon komentarnya. demi perkembangan blog ini ke depannya....